Pemerintah Desa Jatimulyo dalam rangka kegiatan Pemberdayaan Masyarakat Desa Tahun 2019 mengadakan Sosialisasi Pencegahan Penyakit Menular dan Tidak Menular, serta Sosialisasi P4GN ( Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba)  dengan sumber anggaran DD tahun 2019.

Kegiatan Sosialisasi dilaksanakan pada hari Jumat, 15 November 2019 di Balai Desa Jatimulyo. Sosialisasi kali ini dengan sasaran dari unsur masyarakat, tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, tokoh perempuan dan unsur lembaga desa. Kegiatan sosialisasi dimaksudkan untuk memberian informasi dan penyuluhan tentang bahayanya penyakit menular dan tentang narkoba.

Adapun narasumber dari kegiatan sosialisasi ini berasal dari UPTD Puskesmas Kauman, Kecamatan Kauman, Kapolsek Kauman, dan Danramil Kauman. Di Kabupaten Tulungagung sudah banyak terjadi kasus terkait dengan narkoba ataupun dengan penyakit menular. Di Desa Jatimulyo sendiri juga ada kasus penyakit menular mulai dari TB, Hepatitis dan Kusta. Sedangkan untuk kasus narkoba ataupun HIV AIDS belum terindikasi. Semoga saja tidak ada kasus narkoba ataupun penyakit menular yang lain di Desa Jatimulyo.

Kegiatan sosialisasi diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan sambutan-sambutan. Sambutan yang pertama dari Bpk. Sugiyono, Kepala Desa Jatimulyo. Dalam sambutannya Beliau menyampaikan bahwa peserta sosialisasi diharapkan benar-benar mendengarkan dan memperhatikan terkait dengan materi yang akan disampaikan oleh narasumber dan selanjutnya Bapak Kepala Desa membuka kegiatan sosialisasi. Sambutan berikutnya adalah dari Camat Kauman, Bpk. Wahiyd Masrur S.Sos, M.M, yang sekaligus memperkenalkan diri sebagai Camat Kauman baru. Sambutan berikutnya dari Kapolsek Kauman, Bpk. AKP. Puji Hartanto, S.Pd menyampaikan bahwa apabila ada yang terkait dengan Narkoba, harus segera dilaporkan dan jangan sampai ditutup-tutupi. Hal itu adalah pesan utama dari Kapolsek Kauman. Bpk. Danramil Kauman 0807-13, Bpk. Kapt. INF. Pamuji menyampaikan tentang pentingnya peningkatan SDM (Sumber Daya Manusia), karena saat ini dampak dari penggunaan HP dan “Ngopi Bareng” sangatlah berpengaruh kepada peningkatan SDM generasi muda.

Sosialisasi terbagi dalam dua sesion yaitu Materi yang pertama terkait dengan P4GN (Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba). Materi disampaikan oleh Bpk. Mujito Santosa, S.Sos, M.M selaku Kasie Trantib dengan judul : Penyuluhan Anti Narkoba”

Sosialisasi selanjutnya adalah tentang pencegahan penyakit menular dan tidak menular oleh UPTD Puskesmas Unit Kauman Bpk. Bagus Prasetio selaku Pelaksana Program P2P (Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit).

  

  

   

   

    

 

Selama sosialisasi peserta pelatihan mendapatkan banyak sekali informasi dan kiat-kiat untuk terbebas dan terhindar dari bahaya penyakit menular dan tidak menular serta terbebas dari narkoba.

Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan sosialisasi ini akan menambah pengetahuan masyarakat dan dapat mewujudkan perilaku masyarakat yang sehat. Karena dengan berperilaku yang sehat akan bisa terwujud tubuh yang sehat pula dan dengan tubuh yang sehat maka akan melahirkan generasi-generasi yang sehat pula. Dan pada akhirnya dengan generasi yang sehat maka negara juga akan kuat.

Bagaimana reaksi anda mengenai artikel ini ?